Tentang Sebuah Mimpi ( Part 3 )

DAEI ALJANNI
By -
0



 Tentang Sebuah Mimpi ( Part 3 )

 
Tetap me-reka apa yang semestinya ter-reka,
Tetap me-rasa apa yang semestinya di-rasa,
Tetap ber-asa apa yang semestinya di-cita,
Semesta pastikan mengatur sebagaimana mestinya,

Memang banyak yang tidak diduga,
Tetiba timbul rasa dalam jiwa,
Terasa berdetak didada,
Detaknya begitu terasa,
Sungguh, ku tak mengerti apa maksudnya,

Malam,
Nuansamu membawaku dalam cerita fiksi lelap,
Bersua dengan ia yang menjadi indah karna kau sulap,
Sejenak penuh makna,
Hingga terbuka mata,
Dan kembali kedunia nyata,

Malam,
Arti yang dalam penuh dengan pesan,
Ia menjadi bintang dalam cerita roman,
Alurnya menjadi kenangan,
Indah nan berkesan,
Namun entah apakah ia jua demikian,
Didalam hidupnya kenyataan,

Kusadari,
Semuanya tak kan mudah terjadi,
Ini hanya mimpi,
Dalam lelapku pasti,
Hanya cerita fiksi dan imajinasi,

Dari itu timbul  hal baru,
Yang dulu pun pernah berlalu,
Sekilas dan kusadari itu,
Namun sepertinya tak mungkin untukku mengadu,
Ia pun mungkin tak kan percaya itu,

Tak mengapa biarlah tetap disini,
Dalam sanubari hati,
Biarlah tak ada orang yang mengetahui,
Biarlah tetap menjadi misteri,
Semesta pasti memiliki jawaban yang pasti,
Apakah kan subur atau mati,
Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)